SANTUNAN : Wabup Ketapang, Farhan, menyerahkan santunan kepada anak yatim pada acara buka puasa bersama PLK Matan Tanjungpura di Masjid At-Taqwa di Kelurahan Kauman, Kecamatan Benua Kayong, Jumat (5/4).
KETAPANG, MENITNEWS.id – Wakil Bupati Ketapang, Farhan, menghadiri acara buka puasa bersama di Masjid At-Taqwa di Kelurahan Kauman, Kecamatan Benua Kayong, Jumat (5/4). Acara yang dilaksanakan Perkumpulan Lawang Kekayun Negeri Matan Tanjungpura ini dirangkai dengan penyerahan santunan kepada anak yatim dan menyalakan Keriang Bandong.
Farhan mengapresiasi kegiatan yang diadakan PKL Matan Tanjungpura bersama Pemerintah Kabupaten Ketapang dan Pengurus Masjid At-Taqwa ini. “Barangkali kita semua tahu bahwa di bulan Ramadan yang mulia dan penuh berkah ini, masyarakat, khususnya umat Muslim semua ingin beribadah,” kata Farhan.
“Sudah sepantasnya kegiatan seperti ini harus didukung, karena hanya terjadi satu kali bulan yang istimewa dalam satu tahun. Lebih-lebih para pengurus PLK Matan Tanjungpura ini anak muda-muda yang berkumpul untuk melestarikan budaya, adat istiadat yang ada di Kabupaten Ketapang, khususnya masyarakat Melayu,” lanjut Farhan.
Dengan inisiatif dari PLK ini, Farhan menyebut PLK menjadi sebuah tempat media yang baik untuk bagaimana kedepan PLK bisa mengabdikan diri mengisi pembangunan di Kabupaten Ketapang ini.
“Jadi mengisi pembangun itu tidak hanya sebatas membangun infrastruktur jalan dan sekolah, tetapi kegiatan-kegiatan tentang kemasyarakatan. Budaya Melayu merupakan bagian dalam kontek mengisi pembangunan,” jelasnya.
Oleh karena itu, dia sangat mendukung penuh kegiatan-kegiatan yang positif di masyarakat untuk pembangunan Kabupaten Ketapang. “Oleh karena itu, sekali lagi saya atas Pemkab Ketapang mengucapkan terima kasih kepada PLK, kepada masyarakat Kelurahan Kauman, pengurus Masjid At-Taqwa yang telah memberikan fasilitas dalam kegiatan ini,” ucapnya.
Kegiatan ini juga diisi dengan tausiah keagamaan oleh Habib Al Fikri Alaaydrus. Acara ini juga dihadiri perwakilan Forkopimda Ketapang, staff ahli bupati, lurah Kauman, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. (*)
